Karakter Kuantitatif Delapan Galur Baru Tomat (Lycopersicum esculentum) Generasi F6 di Dataran Rendah
DOI:
https://doi.org/10.25181/jplantasimbiosa.v3i2.2232Abstrak
Produksi tomat tidak dapat memenuhi kebutuhan konsumsi akan tomat. Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan tersebut adalah dengan perluasan lahan dengan menanam tomat di dataran rendah. Akan tetapi terbatasnya kultivar yang cocok untuk ditanam di dataran rendah menjadi kendala. Merakit kultivar unggul baru tanaman tomat yang memiliki adaptasi yang baik di dataran rendah merupakan salah satu solusi yang bisa dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan galur baru tanaman tomat yang memiliki karakter unggul. Penelitian dirancang dengan menggunakan Rancangan Kelompok Teracak Sempurna (RKTS), sebagai perlakuan terdiri dari delapan galur baru tanaman tomat generasi F6, setiap satuan percobaan diulang tiga kali. Variabel yang diamati antara lain tinggi tanaman maksimum, jumlah cabang primer per tanaman, jumlah tandan buah tiap tanaman, jumlah buah tiap tandan, jumlah buah tiap tanaman, umur tanaman mulai berbunga, umur buah mulai terbentuk sampai masak fisiologis, diameter buah, bobot setiap buah, hasil buah tiap tanaman, hasil buah tiap hektar. Data dianalisis ragamnya, jika terdapat perbedaan yang nyata antar perlakuan dilakukan uji lanjut dengan uji BNT pada alpha 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap galur memiliki karakter kuantitatif yang beragam. Galur LA, LA1, dan LH memiliki potensi hasil buah tiap hektar yang tinggi dibandingkan galur yang lainnya. Nilai heritabilitas pada sebagian besar variabel kuantitatif yang diamati memiliki nilai yang sedang sampai tinggi. Hal ini menunjukkan karakter tersebut lebih dikendalikan oleh sifat genetik. Kata Kunci: karakter kuantitatif, galur, tomatUnduhan
Data unduhan belum tersedia.
##submission.downloads##
Diterbitkan
2021-10-31
Cara Mengutip
Syuriani, E. E., Kartahadimaja, J., Sari, M. F., & Purwanto, B. (2021). Karakter Kuantitatif Delapan Galur Baru Tomat (Lycopersicum esculentum) Generasi F6 di Dataran Rendah. J-Plantasimbiosa, 3(2), 40-49. https://doi.org/10.25181/jplantasimbiosa.v3i2.2232
Terbitan
Bagian
Artikel