Penentuan Kecamatan Basis Komoditas Padi Menggunakan Analisis LQ dan DLQ di Kabupaten Kutai Kartanegara

Authors

  • Hikmah Dwi Nurfani Institut Teknologi Kalimantan
  • Ajeng Nugrahaning Dewanti Institut Teknologi Kalimantan
  • Devi Triwidya Sitaresmi Institut Teknologi Kalimantan

DOI:

https://doi.org/10.25181/jppt.v20i3.1660

Keywords:

Basis, Padi, Unggulan

Abstract

One of the directions for the development of Kutai Kartanegara Regency is the development of food based on local raw materials to increase competitiveness, then the direction for its development is through food crop agribusiness agriculture (Regional Long-Term Development Plan (RPJPD) of Kutai Kartanegara Regency 2005-2025, 2010). The rice commodity has a contribution percentage above 50% and is more stable than other commodities in the last 3 (three) years, 2016-2018 (Department of Agriculture and Animal Husbandry, Kutai Kartanegara Regency, 2020). However, there has been a decline in the production of rice commodities by 3% annually in five years, starting from 2013-2017 in Kutai Kartanegara Regency (Department of Agriculture and Animal Husbandry, Kutai Kartanegara Regency, 2020). So that the research aims to analyze the rice-producing sub-districts so that the government or the authorities can develop agricultural potential, especially rice commodities in Kutai Kartanegara Regency to the fullest. The method of analysis is to use LQ and DLQ analysis in each District in Kutai Kartanegara Regency. The result of the analysis is that rice commodity becomes a basic commodity in Loa Kulu, Sebulu, Tenggarong Seberang, Anggana, and Muara Kaman Districts.  

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Hikmah Dwi Nurfani, Institut Teknologi Kalimantan

Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Kalimantan

References

Abidin, Z. (2018). Identifikasi Komoditas Unggulan Wilayah Dalam Perspektif Pertanian Berkelanjutan Di Sulawesi Tenggara. Mega Aktiva: Jurnal Ekonomi Dan Manajemen. https://doi.org/ 10.32833/majem.v7i2.71

Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah. (2010). Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2005-2025.

Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah. (2016). Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016-2036.

Badan Pusat Statistik. (2018). Kabupaten Kutai Kartanegara dalam Angka Tahun 2017.

Badan Pusat Statistik. (2018). Keadaan Angkatan Kerja Kabupaten Kutai Kartanegara. Kutai Kartanegara.

Hidayat, R. (2014). Analisis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Kabupaten Bengkayang Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Social Economic of Agriculture. https://doi.org/ 10.26418/j.sea.v2i1.5119.

Humaidi, E., Unteawati, B., & Analianasari, A. (2020). Pemetaan Komoditas Sayur Unggulan Di Provinsi Lampung. Jurnal Agribisnis Indonesia, 8(2), 106–114. https://doi.org/10.29244/jai.2020.8.2.106-114.

Kuncoro, M. (2012). Perencanaan Daerah: Bagaimana Membangun Ekonomi Lokal, Kota dan Kawasan? Jakarta: Salemba Empat.

Oksatriandhi, B., & Santoso, E. B. (2014). Identifikasi Komoditas Unggulan Di Kawasan Agropolitan Kabupaten Pasaman. Jurnal Teknik ITS.

Radhi, F., & Hariningsih, E. (2017). Kontribusi Sektor Unggulan Terhadap Produk Domestik Bruto Kabupaten Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta. JBTI : Jurnal Bisnis Teori Dan Implementasi. https://doi.org/10.18196/bti.81080.

Soleh, A., & Darwanto. (2012). Kontribusi dan daya saing ekspor sektor unggulan dalam perekonomian jawa tengah. Diponegoro Journal of Economics.

Suharjo, O. D. M., & Santoso, E. B. (2014). Keterkaitan Sektor Ekonomi di Provinsi Jawa. Jurnal Teknik Pomits.

Downloads

Published

2020-12-29

How to Cite

Nurfani, H. D., Dewanti, A. N., & Sitaresmi, D. T. (2020). Penentuan Kecamatan Basis Komoditas Padi Menggunakan Analisis LQ dan DLQ di Kabupaten Kutai Kartanegara. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 20(3), 183-190. https://doi.org/10.25181/jppt.v20i3.1660

Issue

Section

Artikel