Pemanfataan EM4 Pada Kompos dan FMA Terhadap Pertumbuhan Rumput Kumpai (Hymenachne amplexicaulis (Rudge) Ness.)

Penulis

  • R Hidayat Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor
  • H Syafria Universitas Jambi
  • A Adriani Universitas Jambi
  • W M Lestari Politeknik Negeri Tanah Laut

DOI:

https://doi.org/10.25181/peterpan.v6i1.3324

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan EM4 pada kompos dan FMA terhadap pertumbuhan rumput kumpai (hymenachne amplexicaulis (rudge) nees). Penelitian ini terdiri dari dua tahap yaitu tahap pertama yang bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan penambahan EM4 terhadap kualitas kompos, tahap kedua bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompos dan FMA serta interaksinya terhadap pertumbuhan rumput kumpai di lahan bekas tambang batubara. Tahap penelitian menggunakan CRD yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4 ulangan, dimana P = 40% feses + 35% tandan kosong + 20% pelepah sawit + 4% dedak + 1% urea, P1 = P0 + 2% EM4, P2 = P0 + 4% EM4, P3= P0 + 6% EM4. Parameter pH, dan (C, N, P, K) kompos. Yang terbaik dari satu langkah digunakan pada dua langkah. Penelitian ini dilakukan dua tahap menggunakan CRD dengan pola faktorial 3x2x3, dengan 2 faktor sebagai perlakuan yaitu faktor A adalah A0= 0 kompos, A1= 12 g kompos, dan A2= 24 g kompos dan faktor B adalah FMA dengan dosis B0= 0 g dan B1= 20 gram. Perlakuan yang dianalisis meliputi tinggi tanaman, jumlah anakan, berat kering akar dan hasil bahan kering hijauan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan EM4 tidak berpengaruh terhadap komponen penyusutan, pH, P dan K (P<0,05). Kompos penyusutan rata-rata= 21,37%, pH= 7, N= 3,66%, P= 0,48%, C= 29,94%, K= 1,14% dan C/N= 12,03. Perlakuan EM4 berpengaruh nyata terhadap komposisi C, N dan C/N. Pada tahap 2 hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan yang diberikan FMA 20 g/rpn berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah anakan, dan hasil bahan kering hijauan, namun tidak berpengaruh nyata terhadap bobot kering akar. Sedangkan interaksi komposisi dan FMA tidak berpengaruh signifikan terhadap seluruh variabel.  

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Adriani. 2016. Respon pemanfaatan trychompos insitu dan biourine dalam budidaya tanaman sereh wangi dan rumput vetevier pada tanah bakas tambang batubara. Penelitian konsorsium teknologi reklamasi lahan. Jambi

Amnah, R., and M. Friska. 2019. Pengaruh aktivator terhadap kadar unsur C, N, P dan K kompos pelepah daun salak sidimpuan. J. Pertan. Trop. 6:342–347. Available from: https://talenta.usu.ac.id/jpt

Badan Pusat Statistik [BPS]. 2018a. Produksi Pertambangan. https://jambi.bps.go.id/indicator/171/71/

/produksi-pertambangan.html.

Badan Pusat Statistik [BPS]. 2018b. Populasi Ternak Besar Kab-Kota (Ekor). https://jambi.bps.go.id/indicator/24/66/2/populasi-ternak-besar-kab-kota.html.

Capah, R. L. 2006. Kandungan nitrogen dan fosfor pupuk organik cair dari sludge instalasi gas bio dengan penambahan tepung tulang ayam dan tepung darah sapi. skripsi. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Dewi, N. M. E. Y., Y. Setiyo, and I. M. Nada. 2017. Pengaruh bahan tambahan pada kualitas kompos kotoran sapi. J. Beta (biosistem dan Tek. pertanian). 5:76–82.

Fariani, A., A. B. Praramadhan, G. Muslim, and A. N. T. Pratama. 2021. Pola degradasi protein kasar rumput rawa pada kerbau rawa secara in sacco. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal ke-9 Tahun 2021: Sustainable Urban Farming Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Era Pandemi. p. 219–227.

Habibullah, M., Idwar, and Murniati. 2015. Pengaruh pupuk N, P, K dan pupuk organik cair (POC) terhadap pertumbuhan, hasil, dan efisiensi produksi tanaman padi Gogo (Oryza sativa L.) di medium tanah ultisol. JOM Faperta. 2 (2): .

Harahap, Y. M., H. Syafria, and D. Devitriano. 2022. Produktivitas rumput Hymenachne amplexicaulis (rudge) nees berbasis pupuk kompos di tanah ultisol sebagai hijauan pakan. J. Peternak. 6:144–151.

Hardiani, 2011. Bioremediasi logam timbal dalam tanah terkontaminasi limbah sludge industry kertas proses deinking. Jurnal selulosa, Vol. 1, no. 1, Juni 2011 : 31-41.

Hastuti, S., T. Martini, C. Purnawan, A. Masykur, and A. H. Wibowo. 2021. Pembuatan kompos sampah dapur dan taman dengan bantuan aktivator EM4. Proceeding of Chemistry Conferences. Vol. 6. p. 18–21.

Kesumaningwati, R. 2015. Penggunaan mol bonggol pisang (Musa paradisiaca) sebagai dekomposer untuk pengomposan tandan kosong kelapa sawit. Ziraa’ah. 40:40–45.

Mashud, N., and E. Manaroinsong. 2014. Pemanfaatan lahan bekas tambang batu bara untuk pengembangan sagu. B. Palma. 15:56–63. doi:10.21082/bp.v15n1.2014.56-63.

Purba, P, Rahmawati, N, Khardinata, EH, dan Sahar, A. 2014. Efektivitas beberapa jenis fungi Mikoriza arbuskula terhadap pertumbuhan tanaman karet (Hevea brassiliensis Muell. Arg) di pembibitan. Jurnal Online Agroekoteknologi. Vol 2, No.2 : 919 -932.

Petrus, Y., Rahmad D, and S. Inderiati. 2023. Pengaruh aplikasi fungi mikoriza arbuskular dan pupuk kompos terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung (Zea mays L.) pada tanah podsolik merah kuning. Proper Jurnal Penelit. Pertan. Terap. 1:33–38.

Prahesti R.Y. dan N.U. Dwipayanti. 2011. Pengaruh Penambahan Nasi Basi Dan Gula Merah Terhadap Kualitas Kompos Dengan Proses Anaerobik; Studi Kasus Pada Sampah Domestik Lingkungan Banjar Sari, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara: 497-506.

Rianditya, O. D., and S. Hartatik. 2020. Pengaruh pemberian pupuk fosfor terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman tebu var. bululawang hasil mutasi. Berk. Ilm. Pertan. 5:52–57. doi:10.19184/bip.v5i1.29677.

Rivana, E., N. P. Indirani, and L. Khairani. 2016. Pengaruh pemupukan fosfor dan inokulasi Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sorghum (Sorghum bicolor L.). J. Ilmu Ternak. 16:46–53. Available from: http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/9638

Sulistiono, W., M. F. Awaludin, R. Nurhasan, A. A. Aziz, M. F. Arrasyid, and M. K. Anwar. 2022. Pengembangan kualitas lingkungan masyarakat melalui kegiatan kemasyarakatan. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ. Available from: http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat

Surtinah. 2013. Pengujian kandungan unsur hara dalam kompos yang berasal dari serasah tanaman jagung manis (Zea mays saccharata). J. Ilm. Pertan. 11:11–17.

Wicaksono, M. I., M. Rahayu, and Samanhudi. 2014. Pengaruh pemberian mikoriza dan pupuk organik terhadap pertumbuhan bawang putih. Caraka Tani J. Sustain. Agric. 29:35–44. doi:10.20961/carakatani.v29i1.13310.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-03-25

Cara Mengutip

Hidayat, R., Syafria, H., Adriani, A., & Lestari, W. M. (2024). Pemanfataan EM4 Pada Kompos dan FMA Terhadap Pertumbuhan Rumput Kumpai (Hymenachne amplexicaulis (Rudge) Ness.) . PETERPAN (Jurnal Peternakan Terapan), 6(1), 8-14. https://doi.org/10.25181/peterpan.v6i1.3324

Terbitan

Bagian

Artikel