Analisis Daya Dukung Wilayah untuk Pengembangan Sapi Bali di Kecamatan Baito Kabupaten Konawe Selatan

M Abadi; L O Nafiu; R Libriani; R Rahman; G Gerhana

doi:10.25181/peterpan.v5i2.2944

Penulis

M Abadi Fakultas Peternakan Univesitas Halu Oleo
L O Nafiu Universitas Halu Oleo
R Libriani Universitas Halu Oleo
R Rahman Universitas Halu Oleo
G Gerhana

DOI:

https://doi.org/10.25181/peterpan.v5i2.2944

Kata Kunci:

Aspects of Livestock, Bali Cattle, Density Regional Carrying Capacity , Development

Abstrak

Analysis of the carrying capacity of the region is needed as an appropriate development direction. This study aims to analyze the carrying capacity of the area for the development of Bali cattle in Baito District, South Konawe Regency. The data used in the study are primary. Primary is obtained directly from interviews with Balinese cattle farmers in Baito District. The method used is the census method of all breeders. The data analysis used in this study was livestock density analysis. Based on the results of the study, it was concluded that economic density can still be developed, the density of agricultural businesses is possible to accommodate Balinese cattle to be developed, and the density of the area is still very likely. Baito sub-district is based on a combination of livestock density, which includes distribution and development areas in a combination of farmer-region and development areas in 2 combinations, namely economy-farming and economy-region.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abadi, M., Nafiu, L.O., Fitrianingsih, Sulfitrana, dan Kimestri, A.B., 2022. Marketing strategy for Android-based cowhide chips at the Suka Mandiri Business Group, Kendari City. Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 7(3), pp. 652–661.

Abadi, M., Saidi, L.D., Aka, R., Nafiu, L.D., Badaruddin, R., Has, H., Hadini, H.A., Indi, A., dan Prasanjaya, P.N.K., 2019. Pemberdayaan Kelompok Tani-Ternak dalam meningkatkan pendapatan peternak ayam Bangkok di Desa Sindangkasih Kecamatan Ranomeeto Barat Kabupaten Konawe Selatan. Jurnal Pengamas, 2(2), pp. 133–143.

Abadi, M., Saili, T., Hijrawati, dan Rizal A., 2021. Kapasitas peningkatan populasi ternak sapi Bali di Kecamatan Mowila Kabupaten Konawe Selatan. Musamus Journal of Agribusiness, 4(1), pp. 35–46.

Arsad. 2017. Analisis potensi wilayah untuk pengembangan usaha ternak sapi potong di Kecamatan Bontotiro Kabupaten Bulukumba. Disertasi. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Ashari, F., Juarini, E., Sumanto, Wibowo, B., dan Suratman. 1995. Pedoman analisis potensi wilayah penyebaran dan pengembangan peternakan. Balai Penelitian Ternak dan Direktorat Bina Penyebaran dan Pengembangan Peternakan. Jakarta.

BPS (Badan Pusat Statistik) Kabupaten Konawe Selatan. 2022. Kecamatan Konawe Selatan dalam Angka 2022. Badan Pusat Statistik. Kabupaten Konawe Selatan.

BPS (Badan Pusat Statistik) Kecamatan Baito. 2022. Kecamatan Baito dalam Angka 2022. Badan Pusat Statistik. Kabupaten Konawe Selatan.

Darsono, W., Putri, E.I.K., dan Nahrowi. 2016. Prioritas wilayah pengembangan ternak ruminansia di Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan, 04(3), pp. 356–363.

Demas, N., Fausayana, I., dan Yusran. 2023. Analisis pengembangan usaha peternakan sapi di Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan (studi kasus pada anggota Kelompok Tani Budi Karya). Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian, 8(1), pp. 1–10.

Edi, D.N. 2020. Analisis potensi wilayah untuk pengembangan komoditas ternak ruminanisa di Provinsi Jawa Timur. Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual, 5(3), pp. 562–572.

Habsari, I.K., dan Irwani, N., 2021. Analisis potensi wilayah untuk pengembangan ternak ruminansia di Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Peternakan Terapan, 3(1), pp. 20–27.

Kementrian Pertanian. 2016. Surat Keputusan Menteri Pertanian (Kepmentan) Nomor 803/kpts/PK. 030/12/2016. Kementrian Pertanian.

Libriani, R., Nafiu, L.O., Saili, T., Abadi, M., Sulfitrana, A., Salido, W.L., dan Isnaeni, P.D., 2020. Pencegahan penyakit pada ternak ayam kampung melalui bimbingan teknis manajemen sanitasi dan biosecurity di Kecamatan Abeli. Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Terapan, 2(2), pp. 111–116.

Nafiu, L.O., Aku, A.S., Abadi, M., dan Zulkarnain, D., 2020. Pemberdayaan peternak melalui bimbingan teknis seleksi bibit sapi Bali pada kawasan sentra bibit sapi Bali di Kabupaten Konawe Selatan. Jurnal Pengamas, 3(2), pp. 145–156.

Nafiu, L.O., Saili, T., Aku, A.S., Has, H., Yaddi, Y., Abadi, M., dan Rahim, J.K., 2017a. Penyusunan SID Padang Penggembalaan di Kabupaten Konawe Selatan. Kerjasama Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Konawe Selatan dan LPPM UHO.

Nafiu, L.O., Saili, T., Aku, A.S., Has, H., Yaddi, Y., Abadi, M., dan Rahim, J.K., 2017b. Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Perbibitan Sapi Bali di Kabupaten Konawe Selatan. Kerjasama Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Konawe Selatan dan LPPM UHO.

Rahim, A., Sani, L.O.A., Abadi, M., Badaruddin, R., Syamsuddin, Prasanjaya, P.N.K., dan Nuraini. 2018. Peningkatan nilai tambah usaha peternakan sapi melalui perbaikan kualitas pakan dan produksi pupuk organik di Kecamatan Ladongi Kabupaten Kolaka Timur. Jurnal Pengamas, 1(1), pp. 54–64.

Rohaeni, E.S. 2014. Analisis Potensi Wilayah Untuk Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong Di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Prosiding Seminar Nasional “Inovasi Teknologi Pertanian Spesifik Lokasi.

Yuniar, P.S., Fuah, A.M., dan Widiatmaka. 2016. Daya dukung dan prioritas wilayah pengembangan ternak sapi potong di Kota Tangerang Selatan. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan, 4(1), pp. 264–268.