Penggunaan VUB Padi Untuk Pemanfaatan Lahan Bekas Tambang Pasir Kuarsa di Belitung Timur

Authors

  • Dede Rusmawan BPTP Balitbangtan Kepulauan Bangka Belitung
  • Muzammil Muzammil BPTP Balitbangtan Kepulauan Bangka Belitung

DOI:

https://doi.org/10.25181/jppt.v19i2.1512

Keywords:

Quartz sand, VUB, paddy

Abstract

The former quartz sand excavation land is a potential land for agricultural land. This land generally contains sufficiently high sand and very low fertility. The use of new superior varieties adaptive and tolerant can increase production. This study was carried out in the experimental field owned by BPTP in Gantong Village, East Belitung Regency, Bangka Belitung Islands Province. The design used was a randomized block design using three types of superior varieties, namely Inpari 22, Inpara 3, and Inpara 5. Each replication was repeated 3 times. Planting uses the jajar legowo system 4:1 (25 x 15) x 40 cm with 2-3 seedlings/planting holes. The fertilizer used is NPK 15:15:15 300 kg/ha and Urea 100 kg/ha. Urea fertilizer is given 3 (three) times each when plants are 7 days after planting (HST) as much as 25%, 25 HST as much as 50%, and 45 HST as much as 25% dose. Lime and organic fertilizer with a dose of 1 ton/ha each. Parameters observed included plant height, number of tillers, and production. The results of the study indicate that the growth of Inpara 5 has better than other varieties. The highest plant height and number of tillers are owned by Inpara 5, but not significantly different than Inpara 3 and Inpari 22. From the aspect of production Inpara 5 (2.23 t/ha) is significantly different from the varieties Inpara 3 (1.51 t/ha) and not significantly different from Inpari 22 (2.21 t/ha).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ghosh, P., dan A.K. Kashyap. 2003. Effect of rice cultivars on rate of Nmineralization, nitrification and nitrifier population size in an irrigated ecosystem. Applied Soil Ecology (23):27 – 41.

Hakim N, Nyakpa M.Y, Lubis A.M, Nugroho S.G, Saul M.R, Diha M.A, Hong G.B, Bailey H.H. 1986. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Lampung: Universitas Lampung.

Hanafiah K.A. 2011. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Jakarta: PT Raja Grapindo PersadaHakim N, Nyakpa M.Y, Lubis A.M, Nugroho S.G, Saul M.R, Diha M.A, Hong G.B, Bailey H.H. 1986. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Lampung: Universitas Lampung.

Herwan, Issukindasyah, Suwardih, dan Sutiman. 2006. Pengkajian Sistem Usaha Tani Berbasis Tanaman Pangan dan Sayuran pada Lahan Bekas Galian Timah di Bangka Belitung. BPTP Kepulauan Bangka Belitung. Pangkalpinang

Krismawati, A., dan Z. Arifin,. 2011. Stabilitas hasil beberapa varietas padi lahan sawah. J. Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian 14(2): 84-92.

Nursyamsi, D., L.R. Widowati, D. Setyorini, dan J. Sri Adiningsih. 2000. Pengaruh pengolahan tanah, pengairan terputus, dan pemupukkan terhadap produktivitas lahan sawah bukaan baru pada Inceptisols dan Ultisols Muarabeliti dan Tatakarya. Jurnal Tanah dan Iklim 18:29-38.

Pratiwi, E. Santoso, dan M.Turjaman. 2012. Penentuan dosis bahan pembenah (ameliorant) untuk perbaikan tanah dari tailing pasir kuarsa sebagai media tumbuh tanaman hutan. Jurnal Penelitian hutan dan Konservasi Alam Vol. 9 No. 2 : 163-174.

Satoto, A. Darajad, S. Wahyuningsih. 2008. Benih dan Varietas Unggul Padi Sawah. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Sukamandi.

Sirappa, M.P., dan Edwen D. Waas, 2009. Kajian varietas dan pemupukan terhadap peningkatan hasil padi sawah di dataran Pasahari, Maluku Tengah. J. Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian 12(1): 79-90

Suardi, D. 2002. Perakaran padi dalam hubungannya dengan toleransi tanaman terhadap kekeringan dan hasil. Jurnal Litbang Pertanian 21 (3).

Subardja, D., A. Kasno, Hendri Sosiawan, Sutono, Wahyu Wahdini dan Uke Gunasyah. 2009. Survei Identifikasi Lahan Bekas Tambang Timah untuk Pencetakan Sawah di Perlang Kabupaten Bangka Tengah. Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian. Tidak dipublikasikan.

Sujitno, E., T. Fahmi dan S. Teddy., 2011. Kajian adaptasi beberapa varietas unggul padi gogo pada lahan kering dataran rendah di Kabupaten Garut. J. Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian 14(1): 62-69.

Sunarti, S., A. S. Nuning, M.D. Marsum. 2006. Keragaan Hasil 24 Jagung Bersari Bebas Pada Lahan Masam Pasang Surut di Kabupaten Kapuas Kalimatan Tengah. Widyariset (9(3): 203-208

Suyamto.2010. Masalah Lapang Hama Penyakit Hara Pada Padi. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Kep. Bangka Belitung.

Wijaya K.A. 2008. Nutrisi Tanaman. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.

Qamara, W., dan A. Setiawan. 1995. Pengantar produksi benih. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Yatim, W. 1991. Genetika. Penerbit Tarsito. Bandung

Downloads

Published

2020-01-13

How to Cite

Rusmawan, D., & Muzammil, M. (2020). Penggunaan VUB Padi Untuk Pemanfaatan Lahan Bekas Tambang Pasir Kuarsa di Belitung Timur. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 19(2), 146-151. https://doi.org/10.25181/jppt.v19i2.1512

Issue

Section

Artikel