Pengaruh Sekam Bakar Dan Pupuk NPK Pada Pertumbuhan Bibit Lada
DOI:
https://doi.org/10.25181/jppt.v19i3.1497Keywords:
bibit lada, pupuk NPK dan sekam bakarAbstract
Lada merupakan tanaman yang membutuhkan unsur hara dalarn jumlah yang relatif banyak. Untuk memperoleh tingkat pertumbuhan dan hasil yang tinggi diperlukan dosis pemupukan yang tinggi dengan komposisi unsur yang berimbang. Salah satu hambatan dalam pertumbuhan bibit lada adalah kurang tersedianya unsur hara dalam tanah. Untuk memenuhi kebutuhan unsur hara bagi tanaman dilakukan dengan pemberian pupuk yang sesuai dengan  dosis  yang  tepat  sehingga  diharapkan pertumbuhan tanaman lada dapat meningkat. Penelitian Pengaruh sekam bakar dan Pupuk NPK pada Pertumbuhan Bibit Lada bertujuan untuk  memacu pertumbuhan vegetatif bibit lada. Penelitian dilaksanakan di Kebun Pembibitan dan Laboratorium Analisis Politeknik Negeri Lampung pada bulan April sampai dengan Oktober 2019. Perlakuan disusun secara faktorial dalam Rancangan Acak Kelompok. Faktor pertama adalah pemberian sekam bakar yang terdiri dari tiga taraf yaitu S0 = media tanam hanya menggunakan tanah (sebagai kontrol), S1 = media tanam dengan perbandingan tanah dan sekam bakar 3:1, S2 = media tanam dengan perbandingan tanah dan sekam bakar 2:2.   Faktor kedua adalah empat taraf pupuk NPK Mutiara yaitu M0 = tanpa pemberian NPK Mutiara , M1 = pemberian NPK Mutiara 1,5 g/polibeg, M2 = pemberian NPK Mutiara 3 g/polibeg, dan M3 = pemberian NPK Mutiara 4,5 g/polibeg.  Setiap perlakuan diulang tiga kali, sehingga diperoleh 36 satuan percobaan. Masing-masing satuan percobaan terdapat tiga bibit lada yang akan dijadikan sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan pemberian sekam bakar tidak berpengaruh pada pertumbuhan bibit lada. Sedangkan pemberian pupuk NPK Mutiara 4,5 g/polibeg berpengaruh nyata pada jumlah daun dan jumlah cabang. Tidak terdapat interaksi antara pemberian sekam bakar dan NPK Mutiara pada pertumbuhan bibit lada. ÂDownloads
References
Basa, I. E. Suhartatik, dan D. D. Pasaribu. 1992. Bahan Organik untuk Stabilitas Produksi Tanaman Pangan pada Lahan Kering Podsolik. Prosiding Semnar Balittan, Bogor
Desiana, C., I. S. Banuwa, R. Evizal dan S. Yusnaini. 2014. Pengaruh Pupuk Organik Cair Urin Sapi dan Limbah Tahu Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.). J. Agrotek Tropika, 1 (1), 113—119.
Gustia, H. 2013. Pengaruh Penambahan Sekam Bakar pada Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan P Produksi Tanaman Sawi (Brassica juncea L.). E-J. Widya Kesehatan dan Lingkungan, I (1), 12—17.
Hakim, N., Y. Nyakpa, A. M. Lubis, S. G. Nugroho, M. R. Saul, M. A. Diha, G. B. Hong, dan H. H. Bailey. 1986. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Universitas Lampung. Bandadar Lampung. 347 hal.
Leiwakabessy, F. M. dan A. Sutandi, 1992. Pupuk dan Pemupukan. Jurusan Ilmu Tanah, Faperta IPB. Bogor. 136 hal.
Marsono dan P. Sigit. 2008. Pupuk Akar Jenis dan Aplikasi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Martin, A. B., M. Same, dan W. Indrawati. 2015. Pengaruh Media Pembibitan pada Pertumbuhan Setek Lada (Piper nigrum L.). J. AIP, 3 (2), 94—107.
Mulyani, S. M. 2008. Pupuk dan Cara Pemupukan. Rineka Cipta. Jakarta.
Paramananthan, S. 2013. Managing marginal soils for sustainabile growth of oil palms in the tropics. J. Oil Palm Environ. 4:1-16.
Prasetyo, A., E. Listyorini, dan W. H. Utomo. 2014. Hubungan Sifat Fisik Tanah, Perakaran dan Hasil Ubi Kayu Tahun Kedua Alfisol Jatikerto Akibat Pemberian Pupuk organik dan anorganik. J. Tanah dan Sumberdaya Lahan, 1 (1), 27—37.
Rahmah, A., M. Izzati, dan S. Parman.2014. Pengaruh Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Limbah Sawi Putih (Brassica chinensis L.) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays L. var. Saccharata). Bul. Anatomi dan Fisiologi, XXII (1), 65—75.
Roidah, I. S. 2013. Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah. J. Universitas Tulungagung Bonorowo, 1 (1), 30—42.
Same, M. dan A.R. Gusta. 2018. Pengaruh Pupuk Organik dan NPK Mutiara pada Pertumbuhan Bibit Lada. Editor: Agung Adi Candra, Analianasari, Dayang Berliana, Epro Barades, Jakty Kusuma. Prosiding Seminar Nasional Pengembanan Teknologi Pertanian Peran Penelitian Pertanian Unyuk Mendukung Pengembangan Teknologi Pertanian. Bandar Lampung 2018. Halaman 439—446.
Siallagan, I., Sudradjat, dan Hariyadi. 2014. Optimasi Dosis Pupuk Organik dan NPK Majemuk pada Tanaman Kelapa Sawit Belum Menghasilkan. J. Agron Indonesia, 42 (2), 166—172.
Supriati, Y. dan E. Herliana. 2011. Bertanam 15 Sayuran Organik dalam Pot. Penebar Swadaya. Jakarta.
Wuryan. 2012. Pengaruh Media Sekam Padi Terhadap Pertumbuhan Tanaman Hias Pot Spathiphyllum.
Zaevie, B., N. Marisi, dan P. Astuti. 2014. Respon Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) Terhadap Pemberian Pupuk NPK Pelangi dan Pupuk Organik Cair Nasa. J. Agrifor, XIII (1), 19—32.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.