Efektifitas Penambahan Curd Kefir terhadap Mutu Sabun dan Daya Hambat Pertumbuhan Escherichia coli pada Sabun Alami Berbahan Dasar Tallow

Authors

  • D T Marya Politeknik Negeri Lampung
  • A Sofiana
  • N A Usman

DOI:

https://doi.org/10.25181/peterpan.v4i2.2771

Keywords:

Curd kefir, Escherichia coli, natural soap, triclosan, tallow

Abstract

The ban on using triclosan as an antiseptic in bath soap in various countries has given rise to new ideas to apply natural ingredients as an alternative. Curd kefir, as a natural ingredient, can be used as an alternative antiseptic. In this study, the manufacturing of tallow-based soap has been developed by adding kefir curd as an antiseptic to improve the soap's quality and inhibit the growth of Escherichia coli. The results showed no significant difference in the soap's free alkali content, saponification number, and hardness. The inhibition of the growth of Escherichia coli increased with the rise of kefir curd concentration.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Auliani, P. A., 2013. FDA: Sabun Antiseptik Tak Ampuh Bunuh Kuman. https://health.kompas.com

October 2022].

Badan Standarisasi Nasional [BSN]. 1994. SNI 06-3532-1994. Jakarta. Badan Standarisasi Nasional. http://sispk.bsn.go.id [17 March 2022].

Davis, W. W. dan Stout, T. R., 1971. Disc plate method of microbiological antibiotic assay: I. Factors influencing variability and error. Applied Microbiology, 22(4): 659-665.

Febriyenti, Sari, L. I. dan Nofita, R., 2014. Formulasi sabun transparan minyak Ylang-Ylang dan uji efektivitas terhadap bakteri penyebab jerawat. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 1(1): 61-71.

John, S. M. dan Deeseenthum, S., 2015. Properties and benefits of kefir -A review. Songklanakarin Journal of Science and Technology, 37(3): 275-282.

Marhamah, Ujiani, S., dan Tuntun, M., 2019. Kemampuan sabun antiseptik cair yang mengandung Triclosan yang terdaftar di BPOM dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli. Jurnal Kesehatan, 10(1): 17-24.

Nurhadi, S. C., 2012. Pembuatan Sabun Mandi Gel Alami dengan Bahan Aktif Mikroalga Chlorella pyrenoidosa Beyerinck dan Minyak Atsiri Lavandula latifolia Chaix. Skripsi. Malang: Universitas Ma Chung.

Rantono, S. dan Jusnita, N., 2020. Uji aktivitas antibakteri kefir susu kambing terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Indonesia Natural Research Pharmaceutical Journal, 5(2): 20-30.

Retnowati, D. S., Kumoro, A. C., Ratnawati, dan Budiyati, C. S., 2013. Pembuatan dan karakterisasi sabun susu dengan proses dingin. Jurnal Rekayasa Proses, 7(2): 46-51.

Sari, T. I., Herdiana, E., dan Amelia, T., 2010. Pembuatan VCO dengan metode enzimatis dan konversinya menjadi sabun padat transparan. Jurnal Teknik Kimia, 17(3): 50-58.

Sukeksi, L., Sidabutar, A. J., dan Sitorus, C., 2017. Pembuatan sabun dengan menggunakan kulit buah kapuk (Ceiba petandra) sebagai sumber alkali. Jurnal Teknik Kimia USU, 6(3): 8-13.

Wulansari, P. D., Rahayu, N., dan Ardigurnita, F., 2018. The Potential of concentrate of fermented milk for natural antibacterial. Bulletin of Animal Science, 42(3): 238-243.

Wulansari, P. D. dan Wijayanti, D., 2020. Karakteristik fisik, kimia dan mikrobiologi sabun susu kambing. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 8(3): 145-153.

Downloads

Published

2022-12-25

How to Cite

Marya, D. T., Sofiana, A., & Usman, N. A. (2022). Efektifitas Penambahan Curd Kefir terhadap Mutu Sabun dan Daya Hambat Pertumbuhan Escherichia coli pada Sabun Alami Berbahan Dasar Tallow. PETERPAN (Jurnal Peternakan Terapan), 4(2), 38-44. https://doi.org/10.25181/peterpan.v4i2.2771

Issue

Section

Artikel