PENGENALAN VARIETAS UNGGUL BARU PADI SAWAH BERBASIS PENERAPAN TEKNOLOGI TERPADU DI DESA SELING, KECAMATAN KARANGSAMBUNG, KABUPATEN KEBUMEN
Abstract
Hasil produksi rata-rata padi di Kecamatan Karangsambung masih rendah yaitu 5,56 ton/Ha. Hal ini dikarenakan petani belum mengadopdi varietas unggul baru padi sawah dalam teknik budidayanya dan masih terbatas menggunakan varietas nasional Ciherang dan IR64. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Seling Kecamatan Karangsambung Kabupaten Kebumen ini bertujuan untuk mengenalkan varietas unggul baru padi dengan teknik budidaya penerapan teknologi terpadu. Komponen teknologi yang paling mudah diadopsi petani adalah Varietas Unggul Baru (VUB) nasional. Varietas unggul adalah salah satu teknologi inovatif yang andal untuk meningkatkan produktivitas padi, melalui peningkatan potensi produksi maupun toleran terhadap cekaman biotik dan abiotik. Untuk itu perlu dilakukan pengenalan berbagai macam jenis varietas unggul baru padi potensi hasil tinggi dan tahan terhadap hama penyakit yaitu padi varietas Inpari 30, Inpari 32, Inpari 33, Inpari 42, Inpari 43, Inpari 44, Siliwangi, Padjajaran dan Cakrabuana, penyuluhan, praktek dan bimbingan tentang pedoman teknis budidaya padi berbasis penerapan teknologi terpadu dan uji preferensi petani terkait karakter agronomis berbagai macam varietas unggul baru padi potensi hasil tinggi dan tahan terhadap hama penyakit. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini, petani menjadi mengerti akan penerapan teknologi terpadu pada budidaya padi sawah dan juga varietas Inpari 44 menjadi pilihan petani yang paling disukai karena hasil dan performa tanaman tersebut yang lebih tinggi dari varietas yang lainnya. Kata kunci: varietas, unggul, padiDownloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2021-08-16
How to Cite
Barokah, U., Nugroho, R. J., Huda, M., & Daenuri, D. (2021). PENGENALAN VARIETAS UNGGUL BARU PADI SAWAH BERBASIS PENERAPAN TEKNOLOGI TERPADU DI DESA SELING, KECAMATAN KARANGSAMBUNG, KABUPATEN KEBUMEN. Jurnal Pengabdian Nasional, 2(2), 74-84. Retrieved from https://jurnal.polinela.ac.id/JPN/article/view/2040
Issue
Section
Artikel