IDENTIFIKASI DESAIN DAN KONSTRUKSI BUBU LIPAT IKAN 170 CM DI BALAI BESAR PENANGKAPAN IKAN (BBPI) SEMARANG, JAWA TENGAH.
DOI:
https://doi.org/10.25181/marshela.v3i1.3998Kata Kunci:
Bubu Lipat Ikan 170 cm, Desain, Konstruksi, BBPIAbstrak
Bubu merupakan alat penangkap ikan yang bersifat pasif dan memiliki satu atau lebih injab (pintu bubu) dan dioprasikan dengan jumlah bubu kurang dari 300 buah serta dirangkai satu bubu dengan bubu yang lainnya. Kegiatan pengambilan data untuk melengkapi Tugas Akhir (TA) ini dilakukan di Balai Besar Penangkapan Ikan (BBPI) Semarang pada tanggal 04 Maret-21 Juni 2024. Adapun tujuan kegiatan ini Mengetahui Desain dan Kontruksi bubu lipat ikan 170 cm. Metode yang digunakan dalam memperoleh data pada kegiatan ini yaitu dengan cara Metode observasi lapangan kegiatan ini dilakukan dengan mengukur, perhitungan, dokumentasi. Secara keseluruhan, bubu memiliki komponen badan (body), mulut (funnel) atau injab, dan pintu. Desain dan konstruksi bubu lipat ikan 170 cm di Balai Besar Penangkapan Ikan (BBPI) Semarang terdiri dari kerangka bubu, kerangka tali, badan jaring (webbing), mulut bubu/ injab. Kerangka bubu lipat ikan 170 cm terbuat dari besi eser SNI berukuran 12 mm dan 8 mm dengan panjang 170 cm, lebar 110 cm, tinggi 60 cm. Pada bagian tali menggunakan tali Polyethylene (PE) ø6mm untuk kerangka tali utama sedangkan untuk tali injab memiliki diameter ø2mm dan Pada bagian jaring berbahan dasar Polyethylene (PE) dengan ukuran mesh size 3 inci dengan ukuran benang D36. Pada mulut bubu/injab terbuat dari besi eser SNI dengan tiga buah rangka yaitu rangka tegak 92 cm, rangka miring 87 cm, dan ragka datar 90 cm.Unduhan
Referensi
Afriansih, S. A. (2024). Bubu Sebagai Alat Tradisional Penangkap Ikan Yang Efektif Dan Ekonomis Bagi Nelayan. . AL-MIKRAJ Jurnal Study Islam dan Humaniora, (E-ISSN 2745-4584), 4(02), 621-633.
Bustari, I. I. (2018). Studi Karakteristik Fisik Jaring Dari Pe (Polyethylene) Dengan Diameter Berbeda Yang Direndam Air Tawar Dan Air Laut. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan,, 5(1), 1-13.
HR., S. W. (1989). Alat Penangkapan Ikan dan Udang Laut di Indonesia. (Fishing Gears for marine Fish and Shrimp in Indonesia). Jakarta: Edisi khusus. Jurnal Penelitian Perikanan laut. Jakarta : Balai Departemen Pertanian. .
Lukman, E. (2013). Evaluasi Aspek Teknis Terhadap Kegiatan Penangkapan Ikan . Kakap Merah (Lutjanus Sp) Dan Pengembangannya Di Sekitar Perairan Sinjai Teluk Bone. . Ambon: Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan. UNINDAR Ambon.
Mahiswara, M. H. (2018). Pengaruh ukuran mata jaring bubu lipat terhadap jumlah dan ukuran hasil tangkapan rajungan di perairan utara Lamongan, Jawa Timur. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia,, 24 (3), 175-185.
Mardiah, R. S. (2023). Merakit Dan Mengoprasikan Alat Tangkap Bubu Dan Hand Line. Bandung: Badan Penerbit Widina Bhakti Persada Bandung.
Martasuganda, S. (2003). Bubu (Traps). . Bogor: Dapartemen PSP. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Edisi pertama. IPB. Bogor.
Putri, A. S. (2020). Penggunaan Alat Tangkap Bubu Lipat Terhadap Potensi Hasil Tangkapan Rajungan Portunus pelagicus di Teluk Hurun, Kabupaten Pesawaran. Jurnal Perikanan Terapan, 1(1).
Putri, R. L. (2013). Analisis Perbedaan Jenis Umpan dan Lama Waktu Perendaman pada Alat Tangkap Bubu terhadap Hasil Tangkapan Rajungan di Perairan Suradadi Tegal. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology,, 2(3), 51-60.
Sudirman, H. &. (2004). Teknik Penangkapan Ikan. Penelitian Perikanan Laut. . Jakarta: Badan Penelitian dan pengembangan Pertanian.
Yohanes B. Yokasing, A. P. (2013). Upaya Memperbaiki Konstruksi Bubu Yang Digunakan Pada Perairan Bolok Kupang. Proton., 5(2) : 22-25.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Arif Prayoga Wiraditama Wiraditama, Fauzi, Aprilia, Lalik

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.