Eksplorasi Ikan Wild Betta burdigala (Kottelat & Ng, 1994) (Anabantiformes: Oshpronemidae) pada Musim Hujan dan Musim Kemarau

Amelia Lia; Ahmad  Fahrul Syarif; Mulyadi Mulyadi

doi:10.25181/marshela.v2i2.3786

Penulis

Amelia Lia Universitas Bangka Belitung
Ahmad Fahrul Syarif Aquaculture Departemen, Faculty of Agriculture Fisheries and Marine, University of Bangka Belitung
Mulyadi Mulyadi Office of Housing and Settlement Mulyadi Betta Business

DOI:

https://doi.org/10.25181/marshela.v2i2.3786

Kata Kunci:

Betta burdigala,pulau Bangka,ekplorasi

Abstrak

Betta burdigala tercatat sebagai ikan endemik Pulau Bangka, termasuk kelompok wild betta yang berstatus terancam punah (Critically endangered). Betta burdigala memiliki morfologi tubuh dan warna yang menarik, namun kajian mengenai ikan ini masih sedikit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi habitat dan kualitas air B. burdigala pada musim hujan dan kemarau melalui eksplorasi. Metode yang digunakan yaitu survei dan data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif eksploratif. Hasil yang didapatkan bahwa B. burdigala dapat ditemukan pada musim hujan dan kemarau, namun saat musim kemarau B. burdigala cenderung bersembunyi di tanah basah yang berisikan gambut sehingga sulit ditemukan. Nilai kualitas air pada kedua musim memiliki perbedaan diantaranya perbedaan parameter suhu, pH, DO (oksigen terlarut) dan TDS, namun B. burdigala dapat beradaptasi di kondisi lingkungan tersebut. Adanya kajian ini memberikan informasi bahwa B. burdigala dapat ditemukan pada musim hujan dan kemarau dengan kondisi habitat, nilai kualitas air dan warna air yang berbeda.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Gulo, C. P. N., Wijayanti, A., Madyastuti, E. P., & Syarif, A. F. 2023. Identifikasi morfometrik dan meristik Betta burdigala asal perairan Bangka Selatan sebagai dasar pengembangan akuakultur. Ganec Swara, 17(4), 2028-2033.

Hidayaturrahmah, H. 2021. Inventarisasi jenis ikan di lubang bekas tambang batubara di Desa Kampung Baru. Bioscientiae, 9(2), 48-55.

Hui, T. H., & Ng, P. K. 2006. Six new species of fighting fish (Teleostei:Osphronemidae: Betta) from Borneo. Ichthyological Exploration of Freshwaters, 17(2), 97.

Hutagalung, H. P., Rozak, A., & Lutan, I. 1985. Beberapa catatan tentang penentuan kadar oksigen dalam air laut berdasarkan metode winkler.

IUCN (International Union for Conservation of Nature). 2019. Betta burdigala. The IUCN Red List of Threatened Species. Version 2024-1.

Kottelat M & Ng KL. (1994). Diagnose of five fighting fishes from Banka and Borneo(Teleostei:Belontiidae). Ichtyol .Explor. Freshwater 5(1):65-78.

Nur, F. M., Batubara, A. S., Fadli, N., Rizal, S S., Siti-Azizah, M. N., & Muchlisin, Z. A. 2022. Elucidating species diversity of genus Betta from Aceh waters Indonesia using morphometric and genetic data. Zoologischer Anzaiger, 296, 129-140.

Patty, S. I., Rizqi, M. P., Huwae, R., Oseanografi, P. R., & Nasional, B. R. D.I. 2022. Oksigen terlarut di Perairan Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Platax, 10(1), 216-223.

Perugia, A. 1893. Di alcuni pesci raccolti in Sumatra dal Dott. Elio Modigliani. Annali del Museo Civico di Storia Naturale Giacoma Doria, Genova, 13, 241-247.

Pradisty, N. A., Amir, A. A., & Zimmer, M. 2021. Plant species-and stage-specific differences in microbial decay of mangrove leaf litter: the older the better?. Oecologia, 195(4), 843-858.

Robin, R., Bidayani, E., Anjani, T. P., & Syarif, A. F. 2023. Utilization status and conservation efforts of Bangka Island endemic fishes. In BIO Web of Conferences (Vol. 74, p. 03004). EDP Sciences.

Safitri, R. N., Ningtyas, S. R. A., Hermawan, W. G., Pramitasari, T. A., & Rachmawati, S. 2021. Dampak kualitas air pada kawasan keramba budidaya ikan air tawar di Waduk Cengklik, Boyolali. Journal of Enviromental Science Sustainable, 2(2), 84-91.

Said, Y. M., Achnopa, Y., Zahar, W., & Wibowo, Y.G. 2019. Karakteristik fisika dan kimia air gambut Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan, 11(2), 132-142.

Suryabrata. 1998. Metodologi Penelitian. CV. Rajawali Press, Jakarta. 90 hlm.

Syarif, A. F., Valen, F. S., Herjayanto, M. 2023. First DNA barcoding and phylogenetics of wild Betta edithae (Anabantiformes: Osphronemidae) from Belitung Island, Indonesia. Aquaculture, Aquarium, Conservation & Legislation, 16(5), 2626-2636.

Tan, H. H., & Ng, P. K. L. 1996. Redescription of Betta bellica Sauvage, 1884 (Teleostei: Belontiidae), with description of a new allied species from Sumatra. Raffles Bulletin of Zoology, 44, 143-156.

Valen, F. S., Notonegoro, H., Pamungkas, A., Swarlanda, & Hasan, V. 2023. Revolutionary breakthrough: unveiling the first DNA barcoding of the endemic wild Betta burdigala (Kottelat and Ng 1994) (Anabantiformes: Oshpronemidae): a critically endangered wild Betta from Bangka island, Indonesia.

Wahyudewantoro, G. 2019. Teknik Transportasi Dan Adaptasi Ikan Brek Dari Habitat Aslinya Di Kawasan Hulu Sungai Serayu Jawa Tengah. Domestikasi Ikan Brek, 39.

Wargasasmita, S. 2002. Ikan air tawar endemik sumatra yang terancam punah. Jurnal Iktiologi Indonesia, 2(2), 41-49.

Wijayanti, A., Madystuti, E. P., Gulo, C.P.N., & Syarif, A.F. 2023. Kajian konservasi ikan endemik terancam punah Betta burdigala (Kottelat & Ng, 1994) asal perairan Bangka Selatan. Journal of Aquatropica Asia, 8(2), 98-102.