Prospek Pengembangan Sistem Integrasi Perkebunan Kelapa Sawit dan Peternakan Sapi untuk Meningkatkan Pendapatan Petani di Kabupaten Lampung Selatan

Penulis

  • M. Irfan Affandi Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • Umi Kalsum Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • Inke Kusuma Wardani Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.25181/prosemnas.v0i0.410

Abstrak

The study aimed to analyze the prospects for the development of oil palm plantations integration system - a cow. The study was conducted in the village Batuliman Candipuro District of South Lampung regency, which perform system integration cattle-oil palm plantations in Lampung Province. Data used include primary data and secondary data. The analysis performed is the analysis financial feasibility analysis, using the NPV, IRR, Net B / C, Gross B / C, Payback Period, and business development prospects, using qualitative descriptive analysis. The results showed that the integration system of oil palm plantations - cow financially viable from net worth ratio B / C 8.99, Gross B / C of 4.46, NPV of USD 650 665 938, Payback Period (PP) 8.68, and IRR 36%, and the prospects for the development of oil palm plantations integration system - a cow has a good prospect in engineering, market, management and organization. Keywords: oil palm, systems integration, cattle

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

M. Irfan Affandi, Umi Kalsum, dan Inke Kusuma Wardani: rospek Pengembangan Sistem Integras...

Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Teknologi Pertanian Polinela 2014 355

Fakultas Peternakan IPB. 2006. Kandungan Gizi Bungkil Inti Sawit.

(http://www.ipb.ac.id/pemanfaatan-bungkil-inti-sawit-solid.html, diakses 9 April 2013).

Kadariah. 2001. Pengantar Evaluasi Proyek. Lembaga Penelitian Fakultas Ekonomi Universitas

Indonesia, Jakarta.

Kementerian Koordinator Perekonomian. 2012. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 32

Tahun 2011 Tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi

Indonesia 2011-2025. Jakarta.

Kementerian Pertanian RI. 2013. Perkembangan Impor Daging Indonesia.

(http://deptan.go.id/Perkembangan-Impor-Daging.html, diakses 1 mei 2013)

Liwang, T. 2003. Oil palm in Asia. Burotrop. Page 25-29.

McCarthy. 2008. Pemasaran Dasar. Edisi 16. Jakarta. Salemba Empat

Mangoensoekarjo, S. 2003. Manajemen Agribisnis Kelapa Sawit. Gajah Mada University Press,

Yogyakarta.

Sinurat. 2003. Fermentasi bungkil inti sawit secara substrat padat dengan

menggunakan Aspergillus niger. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner. 3(3): 165-170.

Soekartawi. 1995. Analisis Usaha Tani. UI-Press, Jakarta.

Suharto. 2004. Pengalaman Pengembangan Usaha Sistem Integrasi Sapi – Kelapa Sawit di Riau.

Prosiding Lokakarya Nasional Kelapa Sawit – Sapi. Badan Litbang Pertanian. Bogor. Pp.

-63.

Suratiyah, K. 2008. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta

Suryana, A. 2007. Peran Sektor Pertanian dalam Memenuhi Kecukupan Pangan

Nasional. Dalam Prosiding Kerja Sama IPPTP Denpasar dengan Universitas Udayana,

Denpasar.

Sutardi, T. 1997. Landasan Ilmu Nutrisi. Departemen Ilmu Makanan Ternak, IPB, Bogor.

Yamin, M. 2010. Kelayakan Sistem Integrasi Sapi dengan Perkebunan Kelapa Sawit Di Propinsi

Sumatera Selatan. Jurnal Pembangunan Manusia. 10 (1) Tahun 2010Aritonang, D. 1993. Perencanaan dan Pengelolaan Usaha. Penebar Swadaya, Jakarta.

Badan Litbang Pertanian dan P.T. Agricinal. 2003. Pengkajian Pengembangan Usaha Sistem

Integrasi Kelapa Sawit–Sapi. Bengkulu.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan. 2012. Kecamatan Candipuro Dalam Angka.

Badan Pusat Statistik Lampung Selatan. Lampung Selatan.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2017-10-30

Terbitan

Bagian

Artikel